WASPADA!!! Ini Penyebab Kura-Kura Peliharaanmu Cepat Mati

WASPADA!!! Ini Penyebab Kura-Kura Peliharaanmu Cepat Mati

Untuk memulai memelihara kura-kura, kita harus tahu betul yaa dalam segala perawatannya agar dapat menjaga kesehatan dan kelangsungan hidup mereka. Jangan biarkan kura-kura kita tidak terawat dengan baik sehingga menyebabkan mereka cepat mati, untuk itu kita perlu memperhatikan apa saja penyebab yang dapat membuat kura-kura peliharaan kita cepat mati. Beberapa di antaranya meliputi:

  1. Menerima Nutrisi Yang Buruk

Kura-kura darat atau tortoise yang menerima nutrisi yang buruk dapat mengalami sejumlah masalah kesehatan yang dapat menyebabkan kematian cepat. Beberapa penyebab kura-kura darat cepat mati karena nutrisi yang buruk meliputi:

  • Kekurangan Nutrisi Penting: Nutrisi yang esensial, seperti kalsium, fosfor, vitamin D3, dan serat, sangat penting bagi kura-kura darat. Kekurangan nutrisi ini dapat menyebabkan masalah tulang, pertumbuhan yang buruk, dan kelemahan sistem kekebalan tubuh.

  • Kekurangan Serat: Kura-kura darat memerlukan serat dalam diet mereka untuk pencernaan yang sehat. Kekurangan serat bisa mengakibatkan masalah pencernaan, seperti sembelit.

  • Diet yang Tidak Seimbang: Memberikan makanan yang tidak seimbang atau tidak bervariasi dapat menyebabkan kekurangan nutrisi. Pastikan mereka mendapatkan makanan yang mencakup berbagai jenis sayuran, hijauan, dan pakan kura-kura yang sesuai.

  • Overfeeding: Memberi makanan berlebihan juga bisa menjadi masalah. Kura-kura darat memerlukan pola makan yang teratur, jadi memberi makan berlebihan bisa menyebabkan obesitas dan masalah lainnya.

  • Pakan yang Tidak Layak: Memberikan makanan yang kualitasnya rendah atau mungkin terkontaminasi oleh bahan kimia berbahaya dapat mengancam kesehatan kura-kura.

  • Kurangnya Akses ke Air Minum: Kura-kura darat juga membutuhkan akses yang cukup ke air minum. Kekurangan air minum bisa mengakibatkan dehidrasi dan masalah kesehatan lainnya.

  • Kurangnya Pencahayaan dan Paparan UVB: Kura-kura darat memerlukan sinar matahari atau lampu UVB untuk memetabolisme vitamin D3 yang penting. Kekurangan paparan UVB dapat menyebabkan masalah kesehatan.

2. Suhu Yang Tidak Sesuai

Suhu yang tidak sesuai adalah salah satu faktor yang dapat menyebabkan kura-kura darat (tortoise) cepat mati. Kura-kura darat berasal dari berbagai daerah di dunia yang memiliki iklim berbeda, oleh karena itu penting untuk menciptakan lingkungan yang sesuai dengan kebutuhan suhu spesifik mereka. Beberapa masalah yang dapat muncul akibat suhu yang tidak sesuai termasuk:

  • Hipotermia: Suhu terlalu rendah dapat menyebabkan kura-kura darat masuk ke dalam keadaan hipotermia, di mana suhu tubuh mereka turun di bawah ambang normal. Ini dapat mengakibatkan kura-kura menjadi tidak aktif, tidak makan, dan akhirnya mati.

  • Overheating: Suhu yang terlalu tinggi juga bisa berbahaya. Kura-kura darat perlu memiliki akses ke area yang lebih sejuk di dalam habitat mereka untuk menghindari overheating. Terlalu panas bisa menyebabkan dehidrasi dan stres panas pada kura-kura.

  • Hibernasi yang Tidak Tepat: Beberapa spesies kura-kura darat memasuki periode hibernasi. Jika suhu lingkungan tidak cocok selama hibernasi, kura-kura dapat terganggu dan mungkin tidak bangun kembali.

  • Gangguan Pada Proses Pencernaan: Suhu yang tidak sesuai juga dapat memengaruhi kemampuan kura-kura untuk mencerna makanan dengan baik, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi kesehatan mereka.

3. Infeksi Atau Penyakit

Kura-kura darat atau tortoise bisa cepat mati karena berbagai infeksi atau penyakit, seperti infeksi pernapasan, gangguan pencernaan, dan masalah kesehatan lainnya. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan kura-kura darat rentan terhadap penyakit meliputi lingkungan yang tidak bersih, suhu yang tidak sesuai, dan nutrisi yang tidak seimbang. Penting untuk memberikan perawatan yang baik, menjaga kebersihan, dan memberi makan dengan benar untuk menjaga kura-kura darat tetap sehat. Jika Anda merasa kura-kura Anda mungkin sakit, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter hewan yang berpengalaman dalam perawatan hewan herpetologi.

4. Faktor Stress

Kura-kura juga bisa cepat mati karena faktor stress yang mereka alami, stress ini meliputi beberapa faktor yaitu diantaranya:

  • Lingkungan yang tidak sesuai: Kura-kura darat membutuhkan lingkungan yang cocok, termasuk suhu, kelembaban, dan pencahayaan yang tepat. Jika lingkungan mereka tidak memenuhi kebutuhan ini, mereka dapat mengalami stres yang dapat berdampak negatif pada kesehatan mereka.

  • Gangguan lingkungan: Kura-kura darat yang ditempatkan dalam lingkungan yang berisik atau sering terganggu oleh manusia atau hewan lain mungkin mengalami stres. Kondisi seperti kebisingan, getaran, atau gangguan fisik dapat memengaruhi kura-kura.

  • Perubahan yang drastis: Perubahan yang tiba-tiba dalam lingkungan atau perawatan kura-kura, seperti perubahan suhu yang ekstrem atau perpindahan lokasi yang sering, dapat menyebabkan stres pada kura-kura.

  • Isolasi sosial: Kura-kura adalah hewan yang kadang-kadang memerlukan interaksi sosial dengan sesama kura-kura. Isolasi sosial yang berkepanjangan dapat menyebabkan stres.

  • Kandang yang tidak sesuai: Ukuran kandang, jenis substrat, dan fasilitas lainnya harus sesuai dengan jenis kura-kura yang Anda pelihara.

  • Kurangnya makanan atau air: Kura-kura yang kekurangan makanan atau air dapat mengalami stres karena kekurangan nutrisi atau hidrasi.


Pastikan kita selalu memberikan perawatan yang baik dan lingkungan yang sesuai untuk kura-kura peliharaan kita yaa agar dapat menjaga kesehatan dan kelangsungan hidup mereka.

Image-HasTech